Cara Mengatasi Komputer Tidak Bisa Booting



Cara Mengatasi Komputer Tidak Bisa Booting
Cara Mengatasi Komputer Tidak Bisa Booting

Tulisan tentang Cara Mengatasi Komputer Tidak Bisa Booting  ini berawal dari pada saat pindahan dari casing lama ke casing baru.
Setelah semua hardware berpindah, ternyata komputer ane jadi gak mau booting. Jadi kepikiran deh buat sharing di sini dengan bro sys semuanya.
Inget yah bro sys booting bukan yang lain, jangan ngeres dah. :mrgreen: Booting adalah proses loading sistem operasi yang telah terinstall di komputer.
Jadi kalau komputer gak mau booting, jangan langsung dibawa ke tukang service, coba oprek sendiri dulu aja. Gimana caranya?
Langsung aja deh, berikut Cara Mengatasi Komputer Tidak Bisa Booting selengkapnya :
  1. Hardisk
    Biasanya ada tulisan disk boot failure, periksa terlebih dahulu kabel sambungan (SATA atau IDE) kemudian pasang ulang atau kencangkan kabel sambungan dan kabel arus yang tersambung dengan hardisk.
  2. Memory (RAM)
    Biasanya ditandai dengan bunyi beep berkali-kali atau satu kali tapi panjang. Cara mengatasinya adalah dengan membersihkan RAM dan sekaligus slot RAM nya dengan kuas halus (untuk nge-cat yang ukuran kecil). Copot RAM dari dudukannya (soketnya), kemudian bersihin deh.
  3. VGA Card
    Ditandai dengan gak ada gambar di monitor, padahal komputer udah nyala dan terlihat gak ada masalah. Cara mengatasinya yakni dengan buka dulu VGA dari slot nya, kemudian bersihkan dengan kuas dan pasang lagi deh.
  4. Processor Overheat (Kepanasan)
    Biasanya komputer sering restart dan gak bisa booting sama sekali. Masuk bios dan cek hardware monitor, kalau suhu di atas 70 derajat celcius, berarti emang overheat. Cek putaran RPM pada kipas processor, kalau melambat berarti harus ganti cooler processornya. Kalau coolernya okeh, tinggal pasang pasta (semacam perekat processor) dan pasang ulang processornya.
  5. Windowsnya bermasalah
    Penyebabnya biasanya adalah virus atau proses install yang gak sempurna sehingga menyebabkan file corrupt. Bisa aja sih pake fasilitas repair Windows, tapi gak maksimal hasilnya. Ane saranin install ulang aja deh.. biar lebih joss.
  6. Clear CMOS
    Faslitas ini berfungsi untuk mereset setingan, konfigurasi, waktu dan tanggal pada Bios. Intinya sih reset ke setingan awal lagi deh. Cara ini berhasil ane praktekin kemaren dan bikin komputer ane nyala lagi. Caranya gimana? Ada 2 cara, perhatikan gambar di bawah :
    ASRock_CMOS
    ASRock_CMOS
    Yang pertama adalah dengan memindahkan jumper berwarna biru ke sebelah kanan sekitar 1-3 menit. Kemudian setelah itu pindahkan ke tempat semula.
    Yang kedua adalah dengan cabut batere CMOS (bentuknya sama seperti batere kalkulator). Cara ini gak direkomendasikan karena dapat menghilangkan garansi. Tapi kalau tidak perdulikan garansi cara cabut batere adalah cara yang paling gampang untuk clear Cmos.
Dan jebret.. komputer ane pun nyala kembali dengan langkah no 6. Intinya kita harus bisa menganalisa dimanakah letak permasalahan dan cara mengatasinya.
Kalau ane sih otodidak dan berbekal pengalaman serta browsing sana sini, dan nanya temen yang lebih jago pastinya. Seringnya sih trial and error.
Okay bro sys, gimana? Atau ada ide dan cara laen? Atau ada pertanyaan? Silahkan di kolom komentar…

Penyebab Komputer Tidak Bisa Booting dan Cara Memperbaikinya

Penyebab Komputer Tidak Bisa Booting dan Cara Memperbaikinya - Hai sobat kali ini saya akan berbagi ilmu lagi yakni mengenai penyebab komputer tidak bisa booting dan bagaimana cara memperbaikinya. Sungguh tidak mengenakan ya sobat saat kita ingin mengerjakan sesuatu tiba-tiba komputernya tidak bisa menyala alias gagal booting.

Di bawah ini ada sedikit tips dari saya yang mudah-mudahan bisa membantu sobat dalam memperbaiki komputernya yang bermasalah.
Baca juga artikel lainnya--> Cara Mengatasi Laptop Mati Sendiri
Berikut penyebab laptop tidak bisa booting dan cara memperbaikinya :
1. Hardisk Tidak terdeteksi



Dikarenakan hardisk ini adalah sebagai media penyimpanan data, wajar apabila saat booting tidak berjalan dengan lancar karena data-datanya tersimpan dalam hardisk tersebut. Tanda-tanda hardisk tidak terdeteksi biasanya muncul tulisan "Disk Boot Failure". Nah bagaimana cara memperbaikinya ?, berikut caranya.
  • Cek kabel power pada hardisk, pastikan terpasang dengan baik
  • Jika memakai 2 hardisk yang salah satunya kabel IDE, cek apakah posisi jumper master dan slave sudah benar
  • Cek apakah hardisk sudah terdeteksi di Bios

2. Memory (RAM) bermasalah



Ram adalah media penyimpanan data sementara pada komputer. Jika RAM bermasalah tentunya komputer kita pun tidak akan berfungsi dengan baik. Ciri-ciri RAM bermasalah yaitu pada saat kita menghidupkan komputer maka terdengar suara beep, biasanya lebih dari 2 kali. Cara mengatasinya RAM bermasalah yaitu :
  • Lepaskan memori (RAM) sobat dalam komputer, bersihkan dengan penghapus (Lihat postingan Penyebab Laptop Mati Sendiri)
  • Pasang kembali memori (RAM) yang telah dilepas, pastikan terpasang dengan baik
3. Processor Overheat



Processor adalah otak dari komputer, yang mana berfungsi sebagai pengatur dari jalannya komputer. Saat kita menjalankan komputer, jika processor kita panas, maka proses booting terjadi berulang kali alias terjadi restart . Solusi dari processor overheat adalah
  • Cek pasta processor, apabila sudah kering tambahkan pasta processor. Biasanya penyebab dari processor panas adalah pasta processor kering akibat komputer yang usianya sudah lama dan terpakai secara terus menerus
  • Cek kipas processor, pastika berjalan dengan lancar

4. Sistem Operasi bermasalah

Untuk penyebab yang satu ini biasanya terlihat suka adanya Blue Screen "layar biru" pada monitor kita saat awal menjalankan komputer, dan pada akhirnya kita tidak bisa masuk ke dalam windows alias gagal booting. Itu tandanya sistem operasi kita bermasalah. Cara mengatasinya yaitu :
  • Repair Operating Sytem (Menggunakan DVD Windows)
  • Instal ulang komputer. 
Sekian penjelasan mengenai Penyebab Komputer Tidak Bisa Booting dan Cara Memperbaikinya . Semoga bermanfaat